gerakan yoga yang menitikberatkan pada teknik meditasi dan konsentrasi adalah
mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan tentang meditasi Gerak berkesadaran dengan 3 (tiga) gerakan sesuai urutan yang benar sebagai berikut. 1 2 3 - memberikan pelatihan awal dan bimbingan kepada peserta didik agar dapat menguasai baik pengetahuan maupun keterampilan tentang meditasi gerak berkesadaran dengan 3
CaraBerbeda Untuk Bermeditasi. 1.Penggunaan Suara. Yoga Mantra menggunakan penggunaan suara, frasa, atau penegasan tertentu sebagai titik fokus. Kata mantra berasal dari manusia , yang berarti "berpikir," dan tra , yang menunjukkan "alat.". Oleh karena itu, mantra adalah alat pemikiran. Ini juga berarti "melindungi orang yang
Gambartersebut memperlihatkan orang-orang sedang duduk bersila, tangan bertumpu pada lutut dan mata menutup sedikit. Atau ada pula deskripsi tentang teknik meditasi yang ditemukan dalam kitab keagamaan di India dari 3.000 tahun yang lalu. Dalam perjalanannya, praktik meditasi berkembang dan bertautan dengan budaya dan relijiusitas.
Selainitu, diharapkan pada pengalaman pertama kamu mencoba olahraga ini, kamu dapat mengingat dengan baik apa saja yang diperlukan agar latihan berjalan dengan baik. Di bawah ini adalah 15 gerakan dasar yoga yang akan banyak digunakan diberbagai jenis yoga. 1. Mountain Pose (Tadasana) Gerakan ini dilakukan sebagai pembuka dari segala jenis yoga.
Asalusul, Sejarah & Teknik Yoga. Yoga (Aksara Dewanagari योग) dari bahasa Sanskerta (योग) yang berarti "penyatuan", yang bermakna "penyatuan dengan alam" atau "penyatuan dengan Sang Pencipta". Yoga merupakan salah satu dari enam ajaran dalam filsafat Hindu, yang menitikberatkan pada aktivitas meditasi atau tapa di mana seseorang
môi trường nào có đa dạng sinh học lớn nhất. Ilustrasi meditasi. ©2012 JABAR 11 Desember 2020 1501 Reporter Andre Kurniawan - Yoga sudah dikenal sebagai olahraga yang tidak hanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, tapi juga untuk kesehatan mental dan spiritual. Gerakannya yang ringan dan sederhana menjadikan yoga mudah dipraktikkan bagi siapa saja. Yoga berasal dari kata Sansekerta, yaitu "yuji" yang berarti penyatuan. Ini karena yoga adalah praktik kuno yang menyatukan pikiran dan tubuh. Gerakan yoga menggabungkan latihan pernapasan, meditasi, dan pose yang dirancang untuk mendorong relaksasi dan mengurangi stres. Dalam yoga, ada sebuah tingkatan yang dibuat oleh seorang bijak asal India bernama Patanjali. Dia membuat tingkatan yoga yang disebut dengan Ashtanga. Secara harfiah, Ashtanga berarti "delapan anggota tubuh" ashta = delapan, dan anga = anggota tubuh. Dilansir dari delapan tingkatan ini pada dasarnya bertindak sebagai pedoman tentang bagaimana menjalani kehidupan yang bermakna dan bertujuan. Mereka berfungsi sebagai resep dalam perilaku moral dan etis serta disiplin diri, sehingga dapat mengarahkan perhatian seseorang terhadap kesehatan, dan bahkan membantu kita dalam aspek spiritual. Kedelapan tingkatan yoga tersebut akan kami bahas penjelasannya berikut ini. 2 dari 5 Tingkatan yoga yang pertama adalah yama. Yama berhubungan dengan standar etika dan rasa integritas seseorang, serta berfokus pada perilaku kita dan cara kita berperilaku dalam hidup. Yama adalah praktik universal yang sangat berhubungan dengan apa yang kita kenal sebagai Aturan Emas Golden Rule, yaitu, "Perlakukan orang lain sebagaimana Anda ingin diperlakukan oleh mereka." Terdapat lima jenis yama, yaitu • Ahimsa anti kekerasan• Satya kejujuran• Asteya tidak mencuri• Brahmacharya kontinuitas• Aparigraha sikap tidak tamak Niyama Tingkatan yoga yang kedua yaitu niyama. Niyama berkaitan dengan disiplin diri dan ketaatan spiritual. Menghadiri kebaktian kuil atau gereja secara teratur, mengucapkan doa sebelum makan, mengembangkan praktik meditasi pribadi, atau membiasakan diri berjalan-jalan secara kontemplatif sendirian adalah contoh praktik niyama. Terdapat lima jenis niyama, yaitu • Saucha kebersihan• Samtosa kepuasan• Tapas pertapaan spiritual• Svadhyaya studi tentang kitab suci dan diri sendiri• Isvara pranidhana berserah diri kepada Tuhan 3 dari 5 halaman Tingkatan yoga yang ketiga yaitu asana. Asana merupakan postur yang dipraktikkan dalam gerakan yoga. Dalam pandangan yoga, tubuh adalah kuil dari roh, yang perawatannya menjadi sebuah tahap penting dari pertumbuhan spiritual kita. Melalui latihan asana, kita mengembangkan kebiasaan disiplin dan kemampuan untuk berkonsentrasi, yang keduanya diperlukan dalam meditasi. Pranayama Tingkatan yoga yang keempat adalah pranayama. Secara umum, pranayama diterjemahkan sebagai kontrol napas. Tahap keempat ini terdiri dari teknik-teknik yang dirancang untuk menguasai proses pernapasan sambil mengenali hubungan antara napas, pikiran, dan emosi. Seperti yang tersirat dalam terjemahan literal pranayama, "life force extension," para yogi percaya bahwa hal itu tidak hanya bermanfaat untuk meremajakan tubuh tetapi juga dapat memperpanjang kehidupan itu sendiri. Anda dapat mempraktikkan pranayama sebagai teknik yang terisolasi, yaitu, berupa gerakan yang hanya duduk dan melakukan sejumlah latihan pernapasan, atau mengintegrasikannya ke dalam rutinitas yoga hatha harian Anda. 4 dari 5 halaman ©2013 Berkut Tingkatan yoga yang kelima adalah pratyahara. Pratyahara berarti penarikan diri atau transendensi sensorik. Selama tahap ini kita melakukan upaya secara sadar untuk menjauhkan kesadaran kita dari dunia luar dan rangsangan luar. Kesadaran yang tajam, yang melalui indera kita, dapat mengarahkan perhatian kita secara internal. Praktik pratyahara memberi kita kesempatan untuk mundur dan melihat diri kita sendiri. Penarikan diri ini memungkinkan kita untuk secara obyektif mengamati keinginan kita, kebiasaan yang mungkin merugikan kesehatan kita, dan yang kemungkinan mengganggu pertumbuhan batin kita. Dharana Tingkatan yoga yang selanjutnya yaitu dharana. Karena setiap tahap-tahap sebelumnya juga bertujuan untuk mempersiapkan diri kita untuk tahap selanjutnya, praktik pratyahara menciptakan latar untuk dharana, atau konsentrasi. Setelah membebaskan diri dari gangguan luar, kita sekarang dapat mengatasi gangguan pikiran itu sendiri. Ini bukanlah tugas yang mudah. Dalam praktik konsentrasi, kita belajar bagaimana memperlambat proses berpikir dengan berkonsentrasi pada satu objek mental, yaitu pusat energi tertentu dalam tubuh, atau pengulangan suara secara diam-diam. Pada tiga tahap sebelumnya, kita sudah mulai mengembangkan kekuatan konsentrasi, yaitu postur tubuh, pengendalian napas, dan penarikan indra. Dalam asana dan pranayama, meskipun kita memperhatikan tindakan kita, perhatian dan fokus kita bisa berpindah. Fokus akan terus bergeser saat mencoba menyempurnakan banyak nuansa dari postur atau teknik pernapasan tertentu. Dalam pratyahara kita menjadi lebih peka, dan sekarang, dalam dharana, kita dapat memusatkan perhatian pada satu titik. Konsentrasi yang lama secara alami akan mengarahkan diri pada meditasi. 5 dari 5 halaman Tingkatan yoga yang berikutnya adalah dhyana. Meditasi atau kontemplasi tahap ketujuh dari Ashtanga adalah aliran konsentrasi yang tidak terputus. Meskipun konsentrasi dharana dan meditasi dhyana mungkin tampak sama, ada garis perbedaan tipis antara kedua tahap ini. Dharana mempraktikkan perhatian pada satu arah, sedangkan dhyana adalah kesadaran yang tajam tanpa fokus. Pada tahap ini, pikiran telah hening, dan dalam keheningan itu menghasilkan sedikit atau tidak ada pikiran sama sekali. Kekuatan dan stamina yang dibutuhkan untuk mencapai kondisi hening ini dinilai cukup besar. Meskipun ini tampak sulit, ingatlah bahwa yoga adalah sebuah proses. Meskipun kita mungkin tidak mencapai pose "gambar sempurna", atau keadaan kesadaran yang ideal, kita mendapat manfaat di setiap tahap kemajuan kita. Samadhi Tingkatan yoga yang terakhir yaitu samadhi. Samadhi digambarkan sebagai keadaan ekstasi. Pada tahap ini, meditator menyatu dengan titik fokusnya, dan melampaui diri secara keseluruhan. Meditator akan menyadari hubungan yang dalam yang berkaitan dengan semua makhluk hidup. Dengan kesadaran ini muncullah "kedamaian yang melampaui semua pemahaman", yaitu pengalaman kebahagiaan dan menjadi satu dengan semesta. Jika dilihat sepintas, tahap ini mungkin tampak seperti tujuan yang luhur. Apa yang ingin digambarkan Patanjali sebagai penyempurnaan dari jalan yoga adalah apa yang dicita-citakan oleh setiap manusia, yaitu kedamaian. mdk/ank Pengertian Yoga, Tujuan, Manfaat dan Jenis-Jenis Yoga Terlengkap – Secara etimologi, yoga berasal dari bahasa sansakerta kuno yaitu yuj yang berarti union atau penyatuan diri. Yoga memiliki tiga arti berbeda yaitu penyerapan samadhi yujyate, menghubungkan yunakti dan pengendalian yojyanti. Pengertian yoga adalah suatu ilmu yang menjelaskan keterkaitan antara fsik, mental dan spiritual manusia untuk mencapai sistem kesehatan menyeluruh Holistik yang terbentuk dari kebudayaan India Kuno. Yoga pertama kali diperkenalkan oleh seorang tokoh legenda India yang hidup sekitar tahun 200-500 SM bernama Patanjali dalam buku Yoga Sutras. Yoga merupakan penyatuan antara jiwa spiritual dengan jiwa universal atau pembatasan pikiran yang selalu bergerak atau suatu sistem yang sistematis dalam melakukan latihan rohani untuk mencapai ketenangan batin dan melakukan latihan fisik untuk mencapai kesehatan jasmani dan rohani sehingga disebut Jiwan Mukti. Tujuan Yoga Tujuan Yoga adalah perluasan kesadaran manusia hingga sebegitu jauh sehingga bisa disamakan dengan kesadaran alam semesta. Hal tersebut harus dicapai dengan realisasi prinsip spiritual dalam tubuh kita, ada prinsip fisik dan mental dan sebenarnya merupakan kepribadian diri kita sendiri yang abadi dan benar. Manfaat Yoga Menurut Sindhu 201434, manfaat yoga jika dilakukan secara rutin dan teratur, yaitu Meningkatkan fungsi kerja kelenjar endokrin hormonal di dalam tubuh. Meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh sel tubuh dan otak. Membentuk postur tubuh yang lebih tegap, serta otot yang lebih lentur dan kuat. Meningkatkan kapasitas paru-paru saat bernapas. Membuang racun dari dalam tubuh detoksifikasi. Meremajakan sel tubuh dan memperlambat penuaan. Memurnikan saraf pusat yang terdapat di tulang punggung. Mengurangi ketegangan tubuh, pikiran, dan mental, serta membuatnya lebih kuat saat menghadapi stres. Memberikan kesempatan untuk merasakan relaksasi yang mendalam. Meningkatkan kesadaran pada lingkungan. Meningkatkan rasa percaya diri dan kemampuan untuk berpikir positif. Jenis-Jenis Yoga Menurut Giri 2006, berdasarkan sastra agama Hindu yoga diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, diantaranya yaitu Hatha Yoga Hatha Yoga adalah jenis yoga dengan sistem pelatihan menggunakan berbagai teknik membentuk sikap tubuh asana disertai dengan teknik pernapasan pranayama guna mencapai keseimbangan antara dua kekuatan yang berbeda di dalam tubuh, seperti tubuh bagian atas dan tubuh bagian bawah, tubuh bagian kiri dan tubuh bagian kanan, tarikan napas dan hembusan napas, energi positif dan energi negatif dan sebagainya. Bhakti Yoga Bhakti yoga adalah jenis yoga memfokuskan diri untuk menuju hati. Jika seorang yogi berhasil menerapkannya, maka ia akan bisa melihat kelebihan orang lain dan cara untuk menghadapi sesuatu. Keberhasilan yoga ini juga membuat yogis menjadi lebih welas asih dan menerima segala yang ada di sekitarnya, karena dalam yoga ini diajarkan untuk mencintai alam dan beriman kepada Tuhan. Raja Yoga Raja Yoga adalah jenis yoga yang menitikberatkan pada teknik meditasi dan kontemplasi. Yoga ini nantinya akan mengarah pada cara penguasaan diri sekaligus menghargai diri sendiri dan sekitarnya. Raja yoga merupakan dasar yoga sutra. Jnana Yoga Jnana Yoga adalah jenis yoga yang menerapkan metode untuk meraih kebijaksanaan dan pengetahuan. Teknik yoga ini cenderung untuk menggabungkan antara kepandaian dan kebijaksanaan, sehingga nantinya mendapatkan hidup yang bisa menerima semua filosofi dan agama. Karma Yoga Karma Yoga adalah jenis yoga yang mempercayai adanya reinkarnasi. Yoga ini akan membuat agar menjadi tidak egois, karena yakin bahwa perilaku saat ini akan berpengaruh pada kehidupan yang akan datang. Tantra Yoga Tantra Yoga adalah jenis yoga yang sedikit berbeda dengan yoga lain, bahkan ada yang menganggap yoga ini mirip dengan ilmu sihir. Teknik yoga ini terdiri atas kebenaran kebenaran dan hal yang mistik mantra. Tujuan teknik yoga ini yaitu agar bisa menghargai pelajaran dan pengalaman hidup. Menurut Somvir 2006, jenis yoga diantaranya yaitu Ananda Yoga Ananda yoga adalah jenis yoga terfokus pada postur lembut yang dirancang untuk memindahkan energi ke otak dan mempersiapkan tubuh untuk meditasi. Ananda Yoga fokus pada keselarasan tubuh yang tepat dan pernapasan dikendalikan. Iyengar Yoga Iyengar Yoga adalah jenis yoga yang lebih mengutamakan penyusunan gerakan yang sempurna lewat teknik alignment atau kesejajaran pada presisi yang tinggi untuk mencapai manfaat yang maksimal bagi kesehatan. Kundalini Yoga Kundalini Yoga adalah jenis yoga menggabungkan gerakan yang repetisi, latihan pernapasan, nyanyian puji-pujian, serta , meditasi untik membangun energi spiritual yang konon berbaring di dasar tubuh manusia atau lantai panggul manusia. Bikram Yoga Latihan yoga ini dilakukan di dalam ruangan yang dipanaskan antara 36-42 derajat celsius untuk menstimulasi tubuh mengeluarkan toksin melalui keringat dan membantu meregangkan tubuh lebih jauh. Setiap latihan terdiri dari dua teknik pranayama dan 24 jenis asana. Ashtanga Yoga Ashtanga Yoga adalah nama yang diberikan pada sistem yoga yang diajarkan oleh Sri K. Pattabhi Jois. Gaya yoga ini menuntut kekuatan fisik karena melibatkan sinkronisasi bernapas dengan seri progresif. Ashtanga yoga bisa membantu memperbaiki sirkulasi, fleksibilitas, stamina, cahaya kebatinan yang kuat dan pikiran yang tenang. Jivamukti Yoga Jivamukti yoga dikembangkan pada tahun 1986 oleh Sharon Gannon dan David Life. Metode yoga Jivamukti mengungkapkan aspek spiritual dan etika praktek yoga. Jivamukti Yoga merupakan bentuk asana yang kuat dengan penekanan pada studi agama, nyanyian sansekerta, vegetarian, non-kekerasan, meditasi, pengabdian kepada tuhan. Sivananda Yoga Jenis yoga ini cocok bagi yang menginginkan latihan yoga yang mencakup gerakan fisik dan bakti yoga atau yoga yang mengutamakan pembaktian. Setiap latihan mencakup latihan pranayamna, asana, dan relaksasi. Kripalu Yoga Kripalu yoga adalah jenis yoga yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran. Menekankan kesadaran napas, pergerakan dan kelurusan, kripalu merupakan tanda jasa kebijaksanaan menyangkut badan tersebut. Meditation Yoga Meditasi yoga adalah jenis yoga yang dilakukan dengan relaksasi yang melibatkan pengosongkan pikiran dari semua hal yang menarik, membebani, maupun mencemaskan dalam kehidupan sehari-hari. Prenatal Yoga Prenatal Yoga adalah henis yoga khusus untuk kehamilan dengan teknik dan intensitas yang telah disesuaikan dengan kebutuhan fisik dan psikis ibu hamil dan janin yang di kandungnya. Viniyoga Viniyoga adalah yoga yang digunakan sebagai praktek terapi untuk orang yang menderita cedera atau pasca operasi. Viniyoga memiliki gerakan yang lembut, penyembuhan disesuaikan dengan jenis tubuh tiap orang dan kebutuhan saat mereka tumbuh dan berubah. Acro Yoga Acro yoga adalah jenis yoga yang mana setiap gerakan yang di lakukan mengandung unsur akrobatik. Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Pengertian Yoga, Tujuan, Manfaat dan Jenis-Jenis Yoga Terlengkap . Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca
15 Gerakan Yoga untuk Pemula, Wajib Dicoba! – Siapa yang tak kenal yoga? Meskipun tergolong praktik kuno, yoga telah menjadi latihan yang populer beberapa tahun terakhir. Semua orang mulai dari selebriti papan atas hingga rekan kerjamu melakukan latihan yoga. Berlatih yoga memiliki manfaat kesehatan yang bagus untuk fleksibilitas dan keseimbangan tubuh. Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa latihan yoga dapat membantumu melawan kecemasan, depresi, dan stres. Yoga menjadi salah satu olahraga yang terkesan ringan, tetapi sebenarnya sangat berat untuk dilakukan. Mengapa? Karena latihan yoga menguji ketahanan tubuh, ketahanan mental, dan kesabaran yang luar biasa. Untuk kamu yang ingin mendapatkan stamina kuat dan mencoba belajar bersabar, olahraga yoga sangat cocok dilakukan. Di Indonesia sendiri kelas yoga sudah tersedia di berbagai pusat kebugaran, mulai dari yang kelas yoga ringan hingga berat. Jika ditelusuri lebih dalam lagi, yoga merupakan lambang spiritual kuno yang berasal dari India dan sudah ada sejak tahun yang lalu. Olahraga yang booming beberapa tahun terakhir ini, diperkenalkan oleh seorang filsuf Hindu Maharashi Patanjali dalam buku Sutra Yoga Patanjali. Olahraga yoga merupakan seni olah tubuh, pikiran, dan pernapasan dalam berntuk gerakan-gerakan yang bersifat continue, dinamis, dan flowing. Yoga juga kerap disebut sebagai olahraga dengan olah pernapasan dan meditasi ringan. Olahraga yoga biasa dikenal sebagai meditasi ringan karena sikap dan gerakannya sangatlah sederhana seperti orang yang sedang melakukan meditasi. Duduk sila di tengah keheningan sambil memejamkan mata beberapa menit menjadi salah satu contoh meditasi yang dilakukan dalam olahraga yoga. Saat melakukan yoga, pikiran hanya akan fokus pada pernapasan. Ketika kebijakan work from home membuat jadwal olahragamu menjadi berantakan, yoga bisa menjadi solusinya. Bagi Grameds yang belum memiliki pengalaman dan tertarik untuk melakukannya, kamu bisa mencoba beberapa gerakan yoga bagi pemula. Nama-nama gerakan yoga yang berasal dari bahasa Sansekerta mungkin akan terdengar seperti merapalkan mantra. Tetapi, di balik itu semua terdapat segudang manfaat yang bisa kamu dapatkan. Olahraga yoga memang sebaiknya didampingi oleh seorang instruktur profesional yang dapat membetulkan gerakan yang salah serta mencegah terjadinya ceedera yang tak diinginkan. Namun, Grameds bisa mencoba beberapa gerakan atau pose dasar yang tergolong sederhana di rumah secara mandiri, lho. Penasaran untuk mengenal gerakan-gerakan yoga? Yuk, simak artikel ini sampai tuntas. 15 Gerakan Yoga untuk Pemula1. Mountain Pose2. Chair Pose3. Down Dog on a Chair4. Downward-Facing Dog5. Warior II6. Triangle Pose7. Bridge Pose8. Bound Ankle Pose9. Seated Forward Fold10. Corpse Pose11. Plank Pose12. Four-Limbed Staff Pose13. Upward-Facing Dog14. Warior I15. Intense Side Stretch 1. Mountain Pose Ilustrasi Montain Pose sumber Dalam bahasa Sansekerta, gerakan ini disebut Tadasana. Bagaimana cara melakukannya? Grameds bisa mulai berdiri dengan kaki rapat selebar pinggul, tahan napas selama lima hingga delapan detik, lalu hembuskan perlahan, dan pertahankan pose ini. Keuntungan yang bisa kamu dapatkan melalui gerakan ini adalah relaksasi dan mengatur pernapasan. 2. Chair Pose Ilustrasi Chair Pose sumber Gerakan chair pose dalam bahasa Sansekerta disebut Utkatasana. How to do it? Mulailah dengan mountain pose, tarik napas, angkat tangan kamu, rentangkan jari-jari, dan raih melalui ujung jari. Saat mengeluarkan napas, duduklah ke belakang dan ke bawah seolah-olah kamu sedang benar-benar duduk di kursi. Manfaat dari chair pose adalah memperkuat kaki, punggung atas, dan bahu kamu. Sebagai bonus, kamu akan memiliki kesempatan untuk melatih kesabaran dalam mempraktikkan gerakan ini. Lakukan gerakan seperti gambar di atas. 3. Down Dog on a Chair Ilustrasi Down Dog on a Chair sumber Dalam bahasa Sansekerta, gerakan down dog on a chair disebut sebagai Uttana shishosana. Grameds bisa melakukannya dengan meletakkan tangan di sandaran kursi dan pastikan telapak tangan terpisah sejauh bahu. Langkahkan kaki ke belakang, sejajarkan di bawah pinggul, dan buat sudut yang tepat dengan tubuh kamu. Gerakan ini dapat membantu kamu meregangkan paha dan membuka bahu. 4. Downward-Facing Dog Ilustrasi Downward-Facing Dog sumber Downward-facing dog atau dalam bahasa Sansekerta Adho Mukha Svanasana merupakan pose klasik yang dapat menciptakan efek menenangkan, meregangkan paha bawah, dan melenturkan tubuh. Kamu bisa memulainya dengan posisi merangkak dan gerakkan tangan sejauh 6 inci ke depan. Selipkan jari-jari kaki kamu dan angkat pinggul ke atas dan ke belakang untuk meregangkan tulang belakang. Rentangkan jari lebar-lebar, tekan tangan, dan putar lengan kamu sehingga bisep saling berhadapan. Pertahankan gerakan sekitar 20-30 detik untuk setiap sesinya. 5. Warior II Ilustrasi Warior II sumber Gerakan warior II atau dalam bahasa Sansekerta disebut Virabhadrasana II dapat dilakukan dengan kaki lebar dan geser tumit kanan ke luar sehingga jari-jari kaki sedikit mengarah ke dalam. Putar kaki kiri kamu sekitar 90 derajat dan sejajarkan tumit kiri dengan lengkungan kaki kanan. Tekuk lutut kiri ke sudut 90 derajat, lalu jaga posisi agar lutut tetap sejajar dengan jari kaki kedua untuk melindungi sendi lutut. Pose ini dapat dilakukan selama 30 detik sebelum berganti sisi. Pose warior II dapat membantu menenangkan pikiran kamu. Selain itu, pose ini juga memperkuat kaki dan pergelangan kaki kamu sekaligus meningkatkan stamina. 6. Triangle Pose Ilustrasi Triangle Pose sumber Gerakan yang satu ini dalam bahasa Sansekerta disebut Trikonasana. Grameds bisa mulai berdiri dengan kaki lebar dan geser tumit kanan ke luar sehingga jari-jari kaki mengarah ke dalam. Kemudian putar kaki kiri kamu ke sudut 90 derajat dan sejajarkan tumit kiri dengan lengkungan kaki kanan. Kamu perlu menjaga kedua kaki lurus dan angkat lengan menjadi T setinggi bahu. Turunkan lengan depan ke tulang kering dan matras, lalu angkat lengan belakang ke arah langit-langit. Setelah itu, arahkan pandangan kamu ke lantai matras atau ke atas arah tangan yang terangkat. Lakukan gerakan yoga ini secara perlahan dan tahan sekitar 20 detik sebelum berganti arah. Pose ini kerap menjadi tantangan bagi kamu yang memiliki otot kencang. Triangle pose bermanfaat untuk membantu meningkatkan keseimbangan, meregangkan paha belakang, dan meregangkan paha bagian dalam. 7. Bridge Pose Ilustrasi Bridge Pose sumber Dalam bahasa Sansekerta, bridge pose dikenal dengan nama Setu Bandha Sarvangasana. Gerakan ini dimulai dengan posisi berbaring, tekuk lutut kamu, dan telapak kaki rata di lantai matras. Jaga agar kaki kamu dalam posisi sejajar selebar pinggul dan tumit ditumpuk di bawah lutut. Saat menarik napas, tekan lantai dengan kaki kamu dan angkat pinggul dari lantai ke arah langit. Pertahankan gerakan ini selaman satu menit. Gerakan ini dapat membantu kamu menenangkan pikiran, mengurangi kecemasan, dan membantu proses pencernaan. 8. Bound Ankle Pose Ilustrasi Bound Ankle Pose sumber Bound ankle pose atau dalah bahasa Sansekerta disebut Baddha Konasana merupakan gerakan peregangan yang bagus untuk paha bagian dalam dan selangkangan. Selain itu, gerakan bound angke pose dapat menciptakan efek menenangkan dan mendinginkan. Kamu bisa memulai gerakan ini dengan posisi duduk di lantai, tekuk lutut, dan buka lutut ke arah samping seperti buku. Lakukan gerakan seperti gambar di atas. 9. Seated Forward Fold Ilustrasi Seated Forward Fold sumber Tujuan utama dari olahraga yoga salah satunya ialah meregangkan tubuh. Gerakan yang satu ini dapat membantu kamu mencapai tujuan tersebut. Paschimottanasana atau seated forward fold merupakan salah satu gerakan yoga yang dapat membantu kamu meregangkan paha belakang dan memanjangkan tulang belakang. Gerakan ini bisa dimulai dengan posisi duduk dan luruskan kaki ke depan. Pegang tepi luar kaki dan arahkan wajahmu seakan ingin mencium lutut. Secara perlahan punggung kamu akan meregang dan bisa menyentuh bagian depan kaki. Pertahankan posisi seated forward fold selama satu menit untuk mendapatkan hasil yang maksimal. 10. Corpse Pose Ilustrasi Corpse Pose sumber Corpse pose atau dalam bahasa Sansekerta disebut Savasana hanya perlu dilakukan dengan berbaring telentang tanpa adanya otot yang bekerja. Meskipun otot tidak bekerja, gerakan ini mampu memberikan manfaat dalam meremajakan pikiran dan tubuh. Atur napas kamu dengan teratur agar oksigen mengalir ke seluruh tubuh. 11. Plank Pose Ilustrasi Plank Pose sumber Plank pose atau Kumbhakasana merupakan gerakan push-up tanpa mendorong tubuh ke bawah. Kamu bisa mempertahankan posisi ini selama satu menit untuk merasakan manfaatnya. Mulai dengan gerakan downward-facing dog yang menghadap ke bawah. Raih tumit ke bagian belakang dan letakkan tangan ke lantai matras. Gerakan ini dapat menjadi kekuatan inti yang memperkuat perut dan meningkatkan stabilitas. 12. Four-Limbed Staff Pose Ilustrasi Four-Limbed Staff Pose sumber Jika melakukan gerakan ini secara rutin, kamu dapat memperkuat lengan, pergelangan, dan otot perut. Gerakan four-limbed staff pose atau dalam bahasa Sansekerta Chaturanga merupakan latihan keseimbangan lengan yang dapat membuat gerakan yoga menjadi lebih menantang. Dari plank pose, lebarkan telapak tangan di dada dan ambil napas. Saat menghembuskan napas, tekuk siku ke sudut 90 derajat dan jaga paha agar tetap terangkat. Lakukan gerakan ini seperti gambar di atas. 13. Upward-Facing Dog Ilustrasi Upward-Facing Dog sumber Urdhva Mukha Svanasana atau dalam bahasa Inggris disebut upward-facing dog merupakan gerakan yang bermanfaat untuk meregangkan otot perut, fleksor pinggul, dan memperbaiki postur tubuh bagian atas. Mulai gerakan ini dari posisi berbaring telungkup di lantai, tekuk siku, dan letakkan tangan di atas matras sejajar dengan tulang rusuk bagian bawah. Posisikan kaki lurus dengan bagian atas kaki yang menempel di lantai. Tekan telapak tangan secara perlahan dan tarik pusar ke arah tulang belakang dalam rangka mengencangkan otot perut. Saat mengeluarkan napas, dorong lantai seperti sedang melakukan push-up. Lakukan gerakan ini selama 15-30 detik untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Lakukan gerakan seperti ilustrasi di atas. 14. Warior I Ilustrasi Warior I sumber Virabhadrasana I atau dalam bahasa Inggris disebut warior I merupakan salah satu gerakan yoga yang berperan aktif dalam melatih otot tubuh bagian bawah. Selain itu, gerakan ini diyakini dapat meningkatkan keseimbangan dan stamina tubuh kamu. Langkah pertama, mulai dengan mountain pose, lebarkan kaki kamu sekitar 100 cm, dan angkat lengan ke atas dengan telapak tangan saling berhadapan. Kemudian geser bahu ke punggung, putar kaki kanan sebesar 90 derajat, dan putar kaki kiri sebesar 45 derajat ke arah kanan. Selanjutnya tekuk lutut kanan dengan posisi sejajar pergelangan kaki dan jangan biarkan kepala kamu jatuh ke belakang. Pertahankan gerakan warior I selama 30 detik sampai satu menit dan pindah sisi. 15. Intense Side Stretch Ilustrasi Intense Side Stretch sumber Untuk melakukan gerakan yoga intense side strech atau dalam bahasa Sansekerta disebut Parsvottanasana dilakukan dari triangle pose. Setelah itu, bawa telapak kaki kanan kamu ke belakang dan posisikan tubuh menghadap ke depan. Usahakan kedua kaki lurus dan telapak kaki belakang membuat sudut 45 derajat ke samping. Kemudian satukan telapak tangan di belakang punggung, buka dada lebar-lebar, dan biarkan bahu bekerja. Atur napas dan pastikan tidak menahan napas. Lakukan gerakan inside side strech untuk membantu menenangkan pikiran kamu. Gerakan ini juga dapat meregangkan tulang belakang, bahu, pergelangan tangan, pinggul, dan paha belakang. Kini Grameds sudah mengetahui berbagai macan gerakan yoga. Silakan coba di rumah dan rasakan manfaatnya! Selamat berlatih! Baca juga Pengertian Kebugaran Jasmani Pengertian Sepak Bola Permainan Bola Kasti Permainan Bola Voli Macam Gerak Senam Lantai Manfaat Senam Lantai Permainan Bola Basket Pengertian Lari Jarak Pendek Lari Jarak Pendek Pengertian Olahraga Renang ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Reading Time 4 minutesTeknik Meditasi Yoga Panduan Lengkap untuk PemulaTeknik Meditasi Yoga adalah teknik meditasi yang berasal dari tradisi yoga kuno. Meditasi Yoga dapat membantu Anda untuk meredakan stres, meningkatkan kesehatan mental dan fisik, serta memperdalam pemahaman spiritual Anda. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci apa itu meditasi yoga, bagaimana cara meditasi yang benar, manfaat dan efek samping meditasi, serta pertanyaan yang sering ditanyakan mengenai meditasi Meditasi Yoga Panduan Lengkap untuk PemulaApa itu teknik meditasi yoga?Apakah yoga dan meditasi itu sama?Bagaimana cara teknik meditasi yoga yang benar?Apa manfaat dari meditasi?Apa efek samping dari meditasi?Kebosanan atau frustrasi –Kebingungan –Perasaan cemas atau depresi –Masalah fisik –Berapa jam meditasi yang baik?Bolehkah meditasi di malam hari?Apa yang dirasakan jika meditasi berhasil?Apakah meditasi harus tutup mata?Apakah meditasi bisa sambil tiduran?Bolehkah meditasi dengan berbaring?Jika Anda ingin memulai meditasi yoga, ada beberapa teknik meditasi yoga yang dapat Anda praktikkan untuk mencapai kondisi meditatif yang tenang dan fokus. Teknik meditasi yang tepat dapat membantu Anda mengurangi stres, meningkatkan kesehatan mental dan fisik, serta meningkatkan konsentrasi dan beberapa teknik meditasi yoga yang dapat Anda coba, seperti meditasi pernapasan, meditasi visualisasi, meditasi cahaya, meditasi mantra, dan meditasi gerakan. Namun, sebelum Anda mencoba teknik meditasi apa pun, penting untuk memahami dasar-dasar meditasi yoga dan memastikan Anda melakukan meditasi dengan itu teknik meditasi yoga?Meditasi yoga adalah praktik meditasi yang menggunakan teknik yoga untuk mencapai kondisi meditatif. Tujuan meditasi yoga adalah untuk mencapai keadaan pikiran yang tenang dan fokus, dan untuk mengembangkan kesadaran diri dan kebahagiaan dalam hidup. Meditasi yoga juga dapat membantu Anda meningkatkan kesehatan fisik dan mengurangi stres dan yoga dan meditasi itu sama?Meskipun yoga dan meditasi sering dikaitkan satu sama lain, keduanya sebenarnya memiliki tujuan yang berbeda. Yoga adalah praktik olahraga yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental, dan melatih keseimbangan dan fleksibilitas tubuh. Sementara itu, meditasi adalah praktik mental yang bertujuan untuk mencapai keadaan pikiran yang tenang dan meditasi dan yoga sering dilakukan bersama-sama dalam praktik yoga yang lengkap, dan teknik meditasi dapat digunakan sebagai bagian dari sesi cara teknik meditasi yoga yang benar?Untuk melakukan meditasi yang benar, Anda harus duduk dengan nyaman di tempat yang tenang dan bebas gangguan. Anda dapat duduk di kursi atau di lantai dengan kaki bersila, tergantung pada preferensi Anda. Pastikan punggung Anda lurus dan mata tertutup atau terbuka dengan lembut. Kemudian, fokuskan perhatian Anda pada napas Anda dan biarkan pikiran Anda mengalir bebas tanpa memperhatikan atau menilai pikiran manfaat dari meditasi?Meditasi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan mental dan fisik, termasukMengurangi stres dan kecemasanMeningkatkan konsentrasi dan fokusMeningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darahMeningkatkan kebahagiaan dan perasaan positifMeningkatkan kualitas tidurMeningkatkan kekuatan dan fleksibilitas tubuhMeningkatkan kesadaran diri dan empatiMeningkatkan kreativitas dan produktivitasApa efek samping dari meditasi?Seperti disebutkan sebelumnya, meditasi biasanya aman untuk dilakukan dan tidak menimbulkan efek samping yang serius. Namun, terkadang beberapa orang melaporkan efek samping yang ringan, sepertiKebosanan atau frustrasi –Jika Anda merasa sulit untuk berkonsentrasi saat meditasi, Anda mungkin merasa bosan atau frustrasi. Ini normal dan seiring waktu, dengan latihan yang cukup, biasanya orang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk –Terkadang, meditasi dapat menimbulkan perasaan kebingungan atau tidak nyaman di awal latihan. Namun, ini juga normal dan biasanya hilang seiring waktu dan latihan yang lebih cemas atau depresi –Meskipun meditasi dapat membantu mengurangi gejala kecemasan atau depresi, terkadang meditasi juga dapat memicu perasaan tersebut pada beberapa orang. Jika ini terjadi pada Anda, segera berbicara dengan ahli medis atau terapis untuk mencari fisik –Beberapa orang mungkin merasa sedikit sakit atau tidak nyaman pada beberapa bagian tubuh selama meditasi. Ini biasanya terjadi jika Anda duduk dalam posisi yang tidak nyaman atau terlalu lama. Jika Anda mengalami masalah ini, cobalah untuk mengubah posisi duduk atau berbicara dengan instruktur meditasi untuk dicatat bahwa efek samping dari meditasi sangat jarang terjadi dan biasanya bersifat ringan. Namun, jika Anda mengalami efek samping yang tidak nyaman atau serius saat meditasi, segera hubungi dokter Anda untuk mendapatkan saran lebih jam meditasi yang baik?Waktu meditasi yang direkomendasikan dapat bervariasi tergantung pada preferensi individu dan jadwal harian. Namun, secara umum, meditasi selama 20-30 menit sehari dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Beberapa orang mungkin memilih untuk meditasi lebih lama atau lebih sering, tergantung pada tujuan mereka dan waktu yang meditasi di malam hari?Ya, meditasi dapat dilakukan kapan saja, termasuk di malam hari sebelum tidur. Beberapa orang bahkan menemukan meditasi di malam hari membantu mereka untuk merilekskan tubuh dan pikiran sebelum tidur, sehingga memperbaiki kualitas tidur yang dirasakan jika meditasi berhasil?Setelah meditasi yang sukses, banyak orang melaporkan perasaan damai, relaksasi, dan kejernihan mental. Beberapa orang juga melaporkan bahwa mereka merasa lebih bersemangat dan fokus setelah meditasi. Perasaan ini dapat bertahan selama beberapa jam atau bahkan beberapa hari setelah boleh meditasi di malam hari?Ya, meditasi dapat dilakukan kapan saja, termasuk di malam hari sebelum tidur. Beberapa orang bahkan menemukan meditasi di malam hari membantu mereka untuk merilekskan tubuh dan pikiran sebelum tidur, sehingga memperbaiki kualitas tidur meditasi harus tutup mata?Tutup mata atau tidak saat meditasi tergantung pada preferensi individu dan teknik meditasi yang digunakan. Beberapa teknik meditasi melibatkan menutup mata untuk membantu mengurangi gangguan visual dan memfokuskan perhatian ke dalam. Namun, teknik lain dapat melibatkan mempertahankan mata terbuka atau melihat ke titik tertentu. Yang terbaik adalah mencoba beberapa teknik dan menentukan apa yang terbaik untuk meditasi bisa sambil tiduran?Meditasi dapat dilakukan dalam berbagai posisi, termasuk duduk dan berbaring. Namun, berbaring dapat membuat Anda lebih mudah merasa kantuk atau tidak fokus. Oleh karena itu, disarankan untuk mencoba meditasi dalam posisi duduk terlebih dahulu, dan beralih ke berbaring jika Anda merasa tidak nyaman saat meditasi dengan berbaring?Ya, meditasi dengan berbaring dapat dilakukan. Namun, seperti yang disebutkan sebelumnya, berbaring dapat membuat Anda lebih mudah merasa kantuk atau tidak fokus. Oleh karena itu, disarankan untuk mencoba meditasi dalam posisi duduk terlebih dahulu, dan beralih ke berbaring jika Anda merasa tidak nyaman saat duduk. Selain itu, pastikan untuk memilih tempat yang tenang dan nyaman untuk meditasi, terlepas dari posisi tubuh mempelajari teknik meditasi yoga serta manfaat dan efek sampingnya, kini saatnya untuk memulai praktik meditasi secara teratur. Ingatlah bahwa meditasi bukanlah hal yang instan dan membutuhkan kesabaran serta konsistensi dalam latihan. Lakukanlah meditasi dengan santai dan jangan terlalu memaksakan diri. Selalu luangkan waktu untuk meresapi keadaan dalam diri dan alam sekitar. Dengan latihan yang rutin dan teratur, diharapkan meditasi yoga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental serta fisik kita. Selamat mencoba!
Meditasi juga telah dipraktekkan sejak ribuan tahun lamanya. Awalnya, meditasi dimaksudkan untuk membantu memperdalam pemahaman tentang kehidupan. Saat ini, meditasi lebih banyak dilakukan untuk relaksasi dan mengurangi stres. Yoga bisa menimbulkan risiko kesehatan untuk beberapa orang Umumnya, yoga sangatlah aman bila dilakukan dengan benar di bawah bimbingan instruktur yang berkualifikasi. Meski demikian, yoga bisa menimbulkan risiko berupa cedera fisik pada orang-orang dengan kondisi tertentu, misalnya mereka yang sudah lanjut usia atau pasien yang memiliki penyakit tulang. Lansia perlu berhati-hati ketika berlatih yoga. Sebab, menurut data dari National Institute of Health, tingkat cedera terkait yoga yang dirawat di UGD lebih tinggi pada orang-orang yang berusia 65 tahun ke atas daripada orang-orang dewasa muda. Biasanya anggota tubuh yang terkena cedera adalah leher, bahu, tulang belakang, kaki, dan lutut. Cedera bisa disebabkan oleh peregangan berulang yang berlebihan. Sedangkan, pasien dengan osteoporosis mungkin berisiko mengalami cedera bila melakukan pose yang menekan fleksi tulang belakang. Pasien dengan penyakit spondylolisthesis juga tidak kalah berisiko. Selain itu, dari survei nasional besar peserta yoga di Australia, sekitar 20% di antaranya melaporkan pernah mengalami cedera. Biasanya cedera yang timbul setelah yoga adalah keseleo dan tegang. Bagian tubuh yang paling sering cedera dapat meliputi lutut atau kaki bagian bawah. Memang, sebagian besar cedera yoga cenderung ringan dan pasien bisa pulih dengan baik setelahnya. Namun, ada pula beberapa orang yang mengalami cedera yang lebih signifikan dan mungkin belum pulih sepenuhnya. Beberapa kondisi yang dilaporkan antara lain robekan tendon achilles, supraspinatus, dan peroneus brevis. Ada pula yang mengalami cedera fibrocartilaginous, termasuk tobelan pada bagian labrum pinggul dan bahu. Berbagai pose yoga juga belum tentu bisa dan boleh dilakukan oleh semua orang. Pose yoga yang berisiko tinggi mencakup headstand, shoulder stand, dan half lotus. Hal ini mungkin membuat pilihan pose yang dilakukan dalam yoga jadi terbatas, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi khusus. Aspek ini dapat menjadi perbedaan lain yang cukup mencolok di antara yoga dan meditasi. Lain dari yoga, meditasi dianggap lebih fleksibel dan bisa dilakukan oleh semua orang dengan aman. Untuk melakukan meditasi, Anda cukup duduk bersila selama beberapa menit dan mencoba memfokuskan energi dalam tubuh pada objek di sekitar Anda. Meditasi tidak memerlukan gerakan badan atau pose seperti yang harus dilakukan pada latihan yoga. Mana yang lebih baik untuk mengatasi stres, yoga atau meditasi? Terlepas dari perbedaan yang ada, yoga dan meditasi sama-sama bermanfaat dan saling terhubung satu sama lain. Melakukan kombinasi keduanya mungkin dapat memberikan efek yang optimal untuk kondisi Anda. Namun, bila Anda ingin mengatasi stres, cemas, atau beban mental lainnya, mungkin bermeditasi dapat memberikan solusi yang Anda cari. Meditasi dapat mengembalikan tubuh ke keadaan tenang setelah Anda mengalami respons fight-or-flight akibat stres. Teknik ini membantu mencegah efek negatif yang timbul pada tubuh. Meski demikian, terkadang memang tak mudah memusatkan pikiran dan fokus saat bermeditasi. Oleh karena itu, bila Anda merasa sulit berkonsentrasi, Anda bisa melakukan yoga terlebih dahulu untuk mempersiapkan diri sebelum menjalani meditasi. Bagi Anda yang baru mencoba yoga, Anda bisa mempraktekkan pose-pose yang lebih sederhana dan mudah untuk diikuti. Jika perlu, daftarkan diri Anda dalam kelas yoga bersama instruktur yang sudah berlisensi. Tak perlu terburu-buru, mulailah yoga dengan perlahan. Bila nantinya keseimbangan dan kekuatan tubuh Anda telah meningkat, Anda bisa mulai mencoba melakukan pose yang lebih sulit. Untuk Anda yang memiliki kondisi khusus, misalnya sedang hamil, berusia lebih tua, atau penyakit yang berhubungan dengan tulang dan otot, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter guna memastikan keamanannya.
gerakan yoga yang menitikberatkan pada teknik meditasi dan konsentrasi adalah